Di sini bukan tempatnya...

Di sini bukan tempatnya untuk kau beri atau tagih simpati. Ibarat satu peperangan, kalau kau ada rasa belas, usah kau pegang senjata!

Keras nadanya. Jangan takut. Bukan peperangan bersenjata yang ingin aku utarakan. Tapi peperangan dalam industri seni suara. Baru sebentar tadi membuang masa selama 3 jam menonton siaran lansung Anugerah Juara Lagu (AJL 24). Sebab apa aku kata membuang masa? Sebab akhirnya tak seperti apa yang aku ramalkan. Ya, begitulah kalau nada dan irama kalau sudah mula tidak seiringan.

Awal-awal lagi aku membantah lagu pemenang tempat kedua memasuki final pertandingan itu. Bukan aku saja, bahkan pihak media juga ada yang sependapat denganku! Nah, aku juga pandai menilai lirik dan lagu yang dinyanyikan.

Ibarat pertandingan pidato, walau sehebat mana hujah yang anda utarakan, tapi kalau di dalam hati dan akal para juri sudah membuat pilihan sebelum bertanding, beginilah kesudahannya. Kalau mahu menaikkan nama artis baru melalui pertandingan yang menilai nilai lirik dan lagu, di sini bukan tempatnya! Itulah yang berlaku sejak kumpulan estringed memenanginya 2 tahun lalu..

"Aku bosan dengan sikapmu, aku rasa buang masa...(Bengang-Akim)"